Jumat, 13 Januari 2012

Anal Keduaku

Beberapa waktu lalu, aku sempat menulis artikel mengenai anal, yup “anal pertamaku”. Dan beberapa saat setelah aku tayangkan di blog, ternyata respon dari email yang masuk sungguh mencengangkan. Karena dari email yang masuk, banyak juga wanita yang turut menanyakan.

Benar-benar tak seperti yang aku bayangkan.

Banyak dari mereka yang begitu antusias menyimak dan menanyakan mengenai cara-cara melakukan seks anal yang aman dan nyaman. Banyak dari mereka yang penasaran akan kelanjutan dari artikel tersebut. Dan tak sedikit pula beberapa teman wanita yang mengajak untuk mempraktekkan secara langsung (yang mungkin ceritanya bakalaku share secepatnya).

Dan oke, sesuai dengan permintaan kalian semua, kali ini aku langsung tayangkan kelanjutan “anal pertamaku”
***

"Iiiyyyiiiieeeuuuwwwhhh...!" Mungkin itu yang kalian katakan saat pertama kali mendengar tentang anal seks. Kalian pasti membayangkan bagaimana mungkin sesuatu yang menyenangkan seperti seks dapat dilakukan di bagian yang paling menjijikkan, di lubang anus.

Well, bagi beberapa orang, anal seks merupakan salah satu variasi pilihan dalam melakukan seks. Cara melakukannya sama dengan ketika kalian melakukan seks yang regular, hanya saja di lubang yang lain.
Mungkin kalian berpendapat tidak akan pernah mau melakukannya, lepas itu karena larangan agama atau kalian merasa hal itu sangat menjijikkan dan tidak manusiawi. Tapi kemudian ketika pasangan kalian mengajak kalian untuk melakukannya, kalian mulai merasa ragu.

Dan kalian mulai panik ketika pasangan kalian mulai memohon-mohon untuk mencoba karena sudah bosan dengan posisi seks yang itu-itu saja. Kalian tergoda untuk mencobanya, tapi takut dan merasa bersalah untuk melakukannya.

STOP!!

Tahan sebentar langkah kalian. Karena ada banyak hal yang harus kalian ketahui sebelum memulainya.

Anal Seks merupakan aktivitas seks yang BENAR-BENAR BERBEDA dengan seks pada umumnya.

Ketika kalian tergoda untuk melakukan anal seks, sebelum melakukannya kalian harus benar-benar bertanya pada diri kalian sendiri, apakah kalian sampai akan melakukannya?

Beberapa orang memberikan batasan yang kuat pada diri mereka untuk tidak melakukan anal seks, terutama karena masalah batasan agama.
Tapi jika kalian menginginkannya, pastikan kalian tidak merasa terbebani secara moral dan kalian memang benar-benar siap untuk melakukannya. Pikirkan dampak perasaan bersalah yang akan muncul setelah kalian melakukan anal seks. Jika kalian merasa dapat melakukannya dengan tanpa merasa beban sama sekali, silahkan lanjutkan ke tahap berikutnya. 

Saat kalian pertama kali melakukan anal seks, kalian akan merasakan hal yang serupa ketika kehilangan keperawanan untuk pertama kalinya, anal seks bisa menjadi saaaaannnngaaaaaat saaaaaakkkkiiiiiiiittttt. Mungkin lebih sakit daripada saat kalian kehilangan keperawanan. Tapi rasa sakit itu bisa terjadi, jika kalian salah dalam menerapkan cara-cara dalam ber-anal seks.

Beneran loh, aku sama sekali tak bercanda dengan kata ‘sangat sakit’ pada kalimat diatas. Karena dengan awalan yang salah, pikiran tentang kenikmatan akan anal seks, akan sama sekali berubah. Alih-alih merasa nikmat ketika melakukan hubungan anal, kalian akan merasakan rasa sakit yang benar-benar menyakitkan.

Saranku, sebaiknya kalian coba untuk melakukannya sendiri dengan menggunakan 1 hingga 2 jari kalian terlebih dahulu.

Sudah mencoba dan kalian merasa sakit? Coba komunikasikan hal ini dengan pasangan kalian dan mintalah untuk melakukannya sesuai dengan apa yang kalian inginkan. Karena seks haruslah menjadi kegiatan yang menyenangkan bagi kedua pasangan, dan bukan karena terpaksa ataupun ingin menyenangkan pasangan hingga menahan rasa sakit.

Jika kalian masih merasa jengah, sakit, atau timbul perasaan aneh lainnya ketika kalian telah mencoba mengobel anus kalian dengan jari, sebaiknya kalian menghentikan membaca artikel ini lebih lanjut.

Namun, jika kalian merasa enak dan suka, kalian bisa mulai membicarakannya dengan pasangan kalian jika ingin melangkah lebih jauh lagi.

Mengapa banyak orang yang ingin “menerobos” lubang anus kita?
Jawaban sangat mudah dan singkat “karena seks anal memang sangatlah nikmat!”

Lalu jika memang seks anal itu nikmat, mengapa banyak orang yang masih memandang sebelah mata dengan seks jalur belakang tersebut?
Hal ini disebabkan karena banyaknya hal salah yang menjelaskan jika permainan anal adalah tabu, menyakitkan, kotor ataupun tidak aman. Sebenarnya permainan anal bisa jadi sangat memuaskan dan juga sesehat seperti seks dengan menggunakan bagian seksual kalian yang lain (baik itu dilakukan sendiri ataupun bersama pasangan kalian).

Jika kita berbicara secara medis, tidak ada alasan yang jelas-jelas menyatakan jika anus dan rectum tidak boleh dinikmati sebagaimana halnya daerah erotic seperti bagian tubuh kita yang lainnya.

Anus adalah daerah erotis yang paling dekat dengan organ genital kita dan anus memiliki lebih banyak saraf dibandingkan dengan bagian tubuh yang lain, kecuali klitoris tentunya (berani taruhan, kalian pasti belum banyak tahu mengenai hal ini!)

Berlawanan dengan apa yang dipercaya oleh umum selama ini, permainan anal dapat menjadi permainan yang sangat menyenangkan baik bagi pria maupun wanita karena banyaknya saraf-saraf kenikmatan yang dapat dirangsang selama permainan anal. Jika digabungkan dengan perangsangan genital secara langsung, maka hasilnya akan luar biasa.

Bagi pria, juga ada bonus tambahan, yaitu bahwa anus adalah gerbang menuju kelenjar prostat, yang berhubungan langsung dengan saraf yang memicu orgasme pada pria.

Tapi khan permainan anal itu menyakitkan dan kotor?
Sebenernya hal ini juga tak sepenuhnya benar. Karena hal itu hanya terjadi ketika dilakukan tanpa memikirkan tentang berbagai macam persiapan. Dan ujung-ujungnya, tentu saja hal itu akan membuat permainan anal sangat tidak menyenangkan.

Atau dengan kata lain, seperti halnya organ genital kita, gerbang kenikmatan bagian belakang kita seharusnya juga selalu bersih dan sehat sebelum kita gunakan untuk bermain cinta. Pemikiran yang menyatakan bahwa permainan melalui "jalan belakang" sangat tabu sebenarnya kurang tepat - mari kita hadapi, bahwa sebenarnya ia memang merupakan daya tarik yang cukup besar. Tetapi selama kalian tahu apa yang harus kalian lakukan dan dengan mengikuti beberapa aturan kesehatan sederhana, maka permainan anal bisa menjadi aman, sehat dan sepenuhnya dapat dinikmati baik untuk permainan seorang diri maupun permainan cinta bersama pasangan.

Apa itu mainan anal (anal toys) dan bagaimana cara menggunakannya?
Ada sejumlah mainan erotik yang tersedia, yang khusus dibuat, atau ideal untuk permainan anal. Ini meliputi butt plug, anal beads, dong dan juga vibrator.

Butt Plug - adalah alat yang didesain secara khusus untuk dimasukkan dan ditancapkan ke dalam lubang anus selama masturbasi ataupun perangsangan genital. Butt plug memiliki berbagai macam bentuk, ukuran dan warna. Butt plug dibuat dari berbagai jenis material berbeda dan dibentuk dengan menyesuaikan bentuk alami rectum. Beberapa di antaranya dibentuk dengan lapisan kulit yang agak kasar atau memiliki tonjolan-tonjolan kecil untuk lebih menstimulasi dinding dan lubang anus.



Anal Beads - juga dikenal sebagai love beads atau oriental beads, anal beads adalah semacam kalung manik-manik (seperti tasbih) yang dimasukkan ke dalam rectum kemudian ditarik keluar satu per satu sampai dengan mencapai klimaks. Anal beads sangat baik untuk memperkenalkan permainan anal pada pasangan kalian.



Mainan stimulus vagina juga dapat sangat efektif digunakan pada permainan anal. Vibrator dapat digunakan untuk merangsang anus bagian luar, yang sangat sensitif terhadap stimulasi sentuhan.


Dildo atau dong juga ideal untuk penggunaan penetrasi anal - khususnya yang berukuran kecil, lunak dan lembut.

Bagaimana caranya memilih mainan untuk anal?
Ada beberapa hal utama yang harus dipertimbangkan ketika memilih mainan anal..

Kalian harus telah memikirkan jenis perangsangan yang kalian inginkan.
Pada saat kalian membeli mainan seks apapun, kalian seharusnya telah memikirkan mengenai jenis perangsangan macam apa yang kalian inginkan. Permainan anal meliputi banyak aktivitas erotik yang berbeda - pemijatan, memasukkan jari, menjilat, perangsangan dengan alat, penetrasi dengan alat dan juga anal seks.

Dengan mengetahui jenis sensasi yang diinginkan akan membantu kalian untuk memilih dari berbagai alat atau mainan yang tersedia. Kalian juga perlu memikirkan untuk siapa sebenarnya mainan tersebut ditujukan. Apakah untuk masturbasi ataukah untuk mengeksplorasi anal bersama pasangan?

Mainan seperti butt plug, dildo dan vibrator kecil ideal untuk permainan solo. Jika kalian ingin menggunakan mainan bersama pasangan, maka akan lebih baik untuk mendiskusikannya terlebih dahulu, atau bahkan akan lebih baik jika kalian membeli mainan tersebut bersamanya. Dengan begitu maka kalian berdua akan lebih tahu mengenai apa yang sebenarnya kalian harapkan dari petualangan kalian dari percintaan melalui "jalan belakang" kalian.

Jika kalian ingin memberikan service anal pada pasangan kalian, kalian dapat mempertimbangkan penggunaan alat-alat yang telah disebutkan, juga dildo strap-on dan anal beads. Selanjutnya, jika kalian tertarik dengan permainan anal dengan lebih intensif, anal toy kits juga merupakan pilihan yang sangat baik karena ia biasanya telah meliputi sejumlah mainan yang terdiri dari mulai berukuran sangat kecil, menengah sampai yang berukuran besar, dan cocok untuk mempersiapkan hubungan secara anal.

Apakah harus diawali dari yang kecil dahulu?
Jika berurusan dengan pengenalan pada permainan anal, mulailah dari yang kecil terlebih dahulu

Sekali lagi, HARUS dari BENDA TERKECIL dahulu.

Anus dan rectum terdiri dari struktur lapisan yang sangat sensitif dan mudah sobek - kalian tidak seharusnya menempatkan penekanan ataupun pembebanan berlebihan pada area ini. Semakin kecil dan semakin lembut kalian memulainya, maka kalian akan menjadi semakin siap dan kalian akan dapat lebih menikmatinya.

Jangan pernah mencoba menancapkan sesuatu melebihi ukuran pada pintu belakang kalian pada pertama kalinya. Selain karena itu akan sangat menyakitkan, tapi juga sangat berbahaya.

Mainan-mainan berukuran besar hanya diperuntukkan bagi para "veteran" atau mereka yang telah cukup berpengalaman.

Lebih baik untuk memulainya dengan mainan yang berukuran diameter sebesar jari telunjuk dan berukuran panjang tidak lebih dari dua inchi. Butt plug yang kecil adalah mainan ideal untuk mencoba memulainya.

Harus diingat bahwa aturan untuk permainan anal dan vaginal berbeda. Mereka (anus dan vagina) boleh-boleh saja "bertetangga" dekat, tetapi mereka benar-benar sangat berbeda.

Apa bedanya?
  1. Rectum tidak memproduksi pelumasan apapun, jadi mainan anal harus selalu digunakan bersama dengan pelumasan luar. Ini akan menambah kenikmatan sekaligus melindungi area tersebut dari lecet dan luka
  2. Jalur pendek yang dilalui dari liang pemasukan rectum membelok dengan sangat tajam. Bahkan sering membelok sampai dengan 90 derajat. Karena itu, mainan yang panjang, lurus dan/atau keras dapat melukai. Dalam memilih mainan anal, pilihlah mainan yang lunak dan lembut, terbuat dari material fleksibel yang dapat mengikuti lekuk rectum dengan luwes. Kalian bisa memilih untuk menggunakan mainan dari jelly atau silicon, karena kedua mainan itu cukup ideal dalam hal ini. Dan lagi, mainan anal seharusnya relatif tidak terlalu panjang, tidak lebih dari 4 – 5 (20-22,5 cm) inchi saja. 
  3. Tidak seperti vagina, anus tidak memiliki "ujung", ia akan terus masuk ke dalam organ pencernaan bagian dalam. Itu berarti bahwa mainan yang terlalu panjang dapat merusak organ dalam kalian, dan bahkan mainan tersebut dapat "hilang" didalam sana.
 Pastikan bahwa mainan yang kalian gunakan tersebut memiliki handle/pegangan dan penahan yang cukup besar . Just in case tangan kalian secara tidak sengaja terlepas dari mainan tersebut selagi digunakan, kalian tidak perlu mengkhawatirkan mengenai cara menjelaskan situasi tersebut pada dokter!

Ketika memilih anal beads, selalu pastikan bahwa "benang" atau "tali"nya cukup kuat - nylon adalah yang paling baik.

Kalian pasti tidak akan senang jika benang tersebut putus dan kalian harus kehilangan manik-manik tersebut di sana dan terpaksa membuangnya dengan jalan operasi.

“Dok… kalung manik-manik saya hilang…” kata pasien.
“Hilang dimana bu…?” Tanya sang dokter.
“Di dalam anus….”

Nggak lucu khan klo harus ngalamin hal seperti narasi diatas? :(

Apakah seks anal benar-benar aman?

Yup, selama kalian menggunakan pikiran kalian dan mengikuti beberapa langkah pengamanan yang telah disebutkan.

Jika berurusan dengan permainan anal, penerapan seks yang aman adalah keharusan. Kami menganjurkan penggunaan kondom kapanpun kalian melakukan seks anal untuk mencegah resiko tertular penyakit seksual dari pasangan kalian. Lecet kecil di anus yang terjadi selama permainan anal juga dapat menyebabkan penularan penyakit seksual, sebagaimana penularan yang disebabkan oleh penggunaan mainan ataupun kontak organ genital.

Juga, jangan pernah memasukkan ke dalam mulut ataupun vagina, apapun yang telah dipergunakan untuk permainan anal (misalnya jari, penis atau mungkin mainan seks) tanpa menggunakan kondom baru dan/atau pencucian yang cermat terhadap obyek tersebut dalam sabun dan air hangat terlebih dulu.

Bakteri yang hidup dalam rectum menyukai lingkungan yang hangat dan lembab seperti vagina . Bakteri ini akan dapat menyebabkan infeksi yang menahun, menjijikkan dan tidak menyenangkan. Jika hubungan anal sudah merupakan kebiasan kalian, dan kalian bersama pasangan kalian tidak menggunakan kondom, maka si pria seharusnya mencuci penis dan lubang kencingnya setelah hubungan anal tersebut untuk mengeluarkan bakteri dari urethranya.

Pelumas apa sih yang paling baik untuk digunakan ketika melakukan seks anal?
Gunakan berbahan dasar air. Karena pelumas jenis ini memiliki kandungan yang lebih alami, sehingga tak mengganggu keasaman dan kelembaban vagina. Penggunaan pelumas akan memastikan bahwa penetrasi akan aman, nikmat dan menambah rangsangan.

Melakukan permainan anal tanpa pelumas akan dapat menyebabkan lecet, luka dan ketidaknyamanan. Pelumas berbahan dasar air sangat dianjurkan karena aman digunakan dengan kondom dan tidak akan merusak mainan seks.

Beberapa teman menganjurkan untuk menggunakan pelumas berbahan dasar minyak? Apa bedanya?
Pelumas yang menggunakan bahan dasar minyak, sangat efektif terutama untuk permainan anal yang berdurasi lama. Tetapi pelumas berbahan dasar minyak seperti vaselin dan baby oli sebaiknya tidak digunakan bersama kondom, karena minyak mineral yang dikandungnya dapat merusak kondom sehingga dapat mengurangi perlindungan terhadap penyakit menular seksual.

Intinya?
Permainan anal seharusnya tidak menyakitkan.

Foreplay penting dilakukan untuk segala macam aktivitas seksual, apalagi untuk permainan belakang ini. Agar dapat menikmati permainan anal, otot yang mengontrol liang anus harus dalam keadaan santai dan rileks. Ini berarti kalian harus telah siap baik secara mental maupun fisik untuk melakukan permainan anal.

Secara mental, jika kalian sudah merasa bahwa permainan anal itu OK untuk kalian, maka seharusnya kalian juga dapat menikmatinya.
Secara fisik, kalian dapat bersiap untuk permainan anal ataupun seks anal dengan memulainya dengan mainan atau alat seks yang kecil, dan menggunakannya dengan lembut sampai dengan anus telah sepenuhnya terbiasa dan rileks untuk kemudian secara bertahap kalian dapat meningkatkan pola permainan menggunakan alat-alat mainan yang lebih besar.

 Sekali lagi, jangan lupa untuk menggunakan pelumas - hal itu akan membuat permainan kalian menjadi jauh lebih nikmat. Dan jika sekalianinya permainan anal terasa tidak nyaman atau bahkan menyakitkan, maka hentikan dan jangan diteruskan!

OKE. Jika persiapannya telah matang, bagaimana memulai anal seksnya?
Jika kalian ingin mengajak dan memperkenalkan permainan anal kepada pasangan bercinta kalian, sebelum kalian mangambil tindakan apapun kalian harus sudah mendiskusikan dengannya mengenai apa yang kalian berdua inginkan dari permainan anal, dan begitu pula sebaliknya apa yang tidak diinginkan.

Permainan anal meliputi sejumlah aktivitas mulai dari sentuhan ringan terhadap anus selama bercinta atau masturbasi sampai dengan penetrasi penuh. Dengan mendiskusikannya terlebih dahulu mengenai apa yang sekiranya nikmat dan menyenangkan bagi kalian dan pasangan, kalian pasti akan benar-benar siap ketika "ditusuk".

Karena pada umumnya kita dibesarkan dengan pemikiran yang menyatakan bahwa area anus dan rectum adalah kotor, maka merupakan pemikiran yang juga sulit dihapuskan bahwa permainan anal itu juga kotor.

Bagaimanapun jelasnya penjabaran mengenai seks anal, tetap saja, bermain seks di liang dubur itu kotor.
Sebenarnya ini adalah konsepsi yang tidak benar, permainan anal dapat seaman dan sebersih permainan vaginal yang konvensional. Karena yang membedakan seks anal dengan seks vagina adalah, sebelum memulai permainan anal kalian sebaiknya telah mengosongkan isi perut kalian lalu cebok dan mencuci daerah sekitar anus dengan cermat.

Beberapa orang terbiasa membersihkannya dengan menggunakan anal douche atau bahkan water enema (semacam alat untuk menyemprotkan cairan ke dalam anus) sebelum permainan anal, tetapi sebenarnya ini tidak mutlak diharuskan - pencucian biasa atau cebok saja sudah cukup.

Jika faktor kebersihan yang menjadi masalah, maka eksplorasi permainan anal ideal dilakukan pada saat mandi. Jika kalian mandi bersama dengan saling menggosok dan membersihkan maka hal itu tentunya akan menjadi bagian yang lebih menyenangkan!

Sementara beberapa orang menikmati permainan anal, beberapa yang lain sebaliknya agak takut-takut. Tanpa peduli seberapa jauh kalian menikmati erotisme permainan anal, adalah hal yang penting bahwa kalian selalu menerima feedback dan masukan dari pasangan kalian.

Mulailah dengan pijatan dan usapan lembut di luar anus sebelum mulai memasuki ataupun penetrasi. Kemudian mulailah mem-penetrasinya dengan perlahan-lahan, dan setelah penetrasi masuk seluruhnya, biarkan pasangan kalian yang mengatur irama atau kecepatan keluar masuknya penetrasi tersebut, juga durasi aktivitas tersebut.

Permainan anal hanya akan menyakitkan jika si pelakunya belum siap sepenuhnya. Bukan hanya penting untuk selalu mengawalinya dengan alat yang kecil, tetapi hal yang penting juga adalah sebelum memasukkan obyek yang lebih besar kalian juga harus memberi sedikit waktu agar otot anus telah dapat terbiasa dan ber-relaksasi sepenuhnya.

Bersenang-senang dan bereksperimenlah dengan berbagai macam gaya permainan anal dan kalian pasti akan menyukai salah satunya. Terakhir, harus diingat bahwa permainan anal paling baik dilakukan bersamaan dengan perangsangan genital secara langsung

Karena kombinasi ini akan menghasilkan orgasme yang lebih meledak dan lebih sensasional, dijamin..!


7 komentar:

bnoviar mengatakan...

memang nikmat anal sex...mpot ayam..hehe..apalagi yang brutal kayak gw..mantab deh pokoke

mobil mewah-1982 mengatakan...

kalo air mani d bung d dalam anal apa berbahaya?

fahreza mengatakan...

bagus banget untuk pengetahuan bagi yang belum tahu

Anonim mengatakan...

finally tulisan anal kedua keluar, rasanya seperti minta anal dengan pacar tapi tidak di kasih kasih.. kalau sabar maka pada akhir bisa dapatkan juga.. sama seperti nunggu tulisan Mia anal kedua :)

MiAW mengatakan...

bnoviar
brutal enak? pikir" lagi deh...

mobil mewah
bisa berbahaya, jika si pembuang sperma memiliki penyakit menular seksual

fahreza
thanks say :D

pecahan rupiyah
hehehe.. anal dan sabar, analogi yang cukup masuk akal..

bimo sakti mengatakan...

manteb dah, sis Mia...
rasanya anal tu gimana ya? Istriku gak mau aku anal sih.. Nelen sperma aja gak mau..

Btw, nice blog sis..

Unknown mengatakan...

Sis mw share pengalaman/fantasynya dong di: radithfetishm21@gmail.com

Posting Komentar

 
;